Kamis, 28 Mei 2015
On 00.39 by Unknown in CERPEN No comments
Diatas
meja yang sangat rapi dan bersih, disana ada sebuah persahabatan antara larutan
sejati, koloid dan suspensi, persahabatan itu disebut dengan “SISTEM DISPERSI”
yang meliputi Air gula, Air kopi dan Air susu.
Suatu hari air gula dan susu
beristirahat dibawah pohon sendok dan garpu, akan tetapi susu merasa tidak senang
dengan ocehan sombong dari Air gula.
“Aku
itu sangat cantik, bening dan jernih, tidak mengendap dan hanya mengalami satu
fase tidak seperti kamu Air susu” ujar Air gula menyombongkan diri.
“Sombong
sekali kamu air gula, biarpun aku agak keruh, ada kecenderungan mengendap dan
memiliki dua fase, aku itu rata-rata di sukai oleh banyak orang, apalagi oleh
anak kecil,aku itu sangat bermanfaat” ujar Air susu.
“Halah,
hanya itu aku pun selalu digunakan untuk memaniskan segala macam makanan, aku
pun bermanfaat, lagian bila orang terus meminum kamu, mungkin orang itu akan
gemuk dan setelah itu kamu di tinggalkan, hahaha” ujar Air gula sambil tertawa.
Tiba-tiba Air kopi pun datang.
“Ada
apa ini? Kenapa kalian bedua bertengkar” ujar Air kopi bingung.
“Diam
kau, apa kamu pun ingin ikut-ikutan? Ahh jangan pernah ikutan, soalnya kamu itu
lebih keruh, mengendap dan sama seperti Air susu memiliki dua fase” ujar Air
gula kesal.
“Astagirulloh,
ish ish ish kalian itu tidak boleh seperti itu, kalian tidak boleh sombong
karena itu sangat tidak baik, lagian kita kan teman loh” ujar Air kopi.
“Dengerin
tuh Air gula, dasar sombong” ujar Air susu mengejek
“Hus
sudah sudah, emangnya kalian semuanya tidak pernah menyadari kalau kalian itu
memiliki persamaan juga?” ujar Air kopi
“Air
gula... Air gula... (tersenyum) kamu itu adalah Larutan sejati lalu Air susu
itu Koloid dan aku sendiri itu Sespensi, kenapa kamu itu jernih ya karena kamu
itu larutan sejati. Kesamaannya itu, kalau Air gula lolos kertas saring dan
membran sedangkan Air susu hanya lolos kertas saring saja sedangkan aku hanya
lolos membran saja, lalu persamaan yang sangat jelas itu bila manusia ingin
melihat Air gula dan Air susu itu harus dengan ultramikroskop disitu partikel
kalian akan terlihat, namun aku partikelnya cukup dilihat dengan mata saja,
mengerti maksudku?” ujar Air kopi menjelaskan
“Mengerti
mengerti dan yang aku tau, aku itu berdiameter partikel
cm -
cm, iyakan Air kopi” ujar Air susu.


“Dan
aku itu memiliki diameter partikel <
cm dan kamu Air kopi, kamu itukan berdiameter
partikel >
cm bukan?” ujar Air gula sambil berikir


“Iyah
kalian berdua betul sekali, bagaimana kalian masih ingin menyombongkan diri
kalian sendiri? Hanya karena kita berbeda persahabatan kita akan hancur begitu
saja?” ujar Air Kopi tersenyum.
“Maafkan
aku Air susu, Air kopi. Aku telah berbicara tidak baik terhadap kalian, maafkan
aku” ujar Air gula menangis
“Kita
memaafkan kamu Air gula, kita kan sahabat” ujar Air kopi dan gula sembari
tersenyum bahagia.
Akhirnya
Air gula meminta maaf kepada teman-temannya, karena sudah berbuat tidak baik.
Namun pada saat itu persahabatan mereka menjadi persahabatan dengan SISTEM
DISPERSI yang sangat harmonis walau mereka memiliki banyak perbedaan, namun
disisi lain mereka pun mempunyai persamaan. Dan jika mereka di satukan menjadi
satu larutan yang sama mereka menghasilkan rasa yang sangat luar biasa, maka
dari itu persahabatan antara Air gula, kopi dan susu mereka adalah sahabat
sejati sampai sekarang.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Search
MY PROFIL
CLOCK
CALENDER
Followers
Sample Text
CANCER//19 Juli 1997//ADVENTURER
0 komentar:
Posting Komentar